Aku merasa beku tertunduk
Terlalu banyak mereka yang membusuk
Sekarat bersimbah pemikiran yang dangkal
Mati di sudut paradigma tak berakal
Mata menangisi kematian dini
Mengalir di antara mulut terkunci
Aku adalah diorama akhir zaman
Mereka adalah pionir tak bertuhan
Tak bertuhan
Terbias dunia fana
Dimuntahkan oleh kata-kata
Tangan ini mulai membasuh wajah yang lusuh
Dibodohi, terlupakan, patuh dan luluh
Menuliskan bagian yang hilang
Menyamarkan realitas dalam mimpi yang terbuang
Mereka gantikan posisi pencipta
Mengunduh surga menjual nyawa
Kita hanyalah metafora
Dari hancurnya sebuah era
Laknat
Satu dalam tujuan kematian
Aku melihat di sisi yang begitu nyata
Kemunafikan menjadi tiang peradaban
Mengokohkan setiap kebohongan dunia