Sepasang mata bola
Dari balik jendela
Datang dari Jakarta
Menuju medan perwira
Kagum kumelihatnya
Sinar sang perwira rela
Hati telah terpikat
Semoga kelak kita berjumpa pula
Dua mata memandang
Seakan-akan dia berkata
Lindungi aku pahlawan
Daripada si angkara murka
Sepasang mata bola
Dari balik jendela
Datang dari Jakarta
Menuju medan perwira
Kagum kumelihatnya
Sinar sang perwira rela
Hati telah terpikat
Semoga kelak kita berjumpa pula
Pergilah pahlwanku
Jangan bimbang ragu bersama doaku